Nawacitanews2.com, Tangerang-Guna mengantisipasi merebaknya penularan virus Covid-19 pasca mudik lebaran di wilayah Kecamatan Cibodas, Polsekta Jatiuwung dan Satpol PP Kecamatan Cibodas menggelar kegiatan sosialisasi himbauan Prokes 5M ke warga masyarakat dan Pedagang Kaki Lima, Rabu (26/05/2021).
Hari ke 2 kegiatan sosialisasi ini, Polsekta Jatiuwung bersama Satpol PP Kecamatan Cibodas telah mendatangi 40 tempat yang terdiri dari PKK, Pertokoan, Minimarket, Warnet dan kuliner UMKM, untuk menutup usahanya pada pukul 21.00 WIB.
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kapolsek Jatiuwung Kompol Dimas Aditya ST SIK yang diwakili oleh Kanit Binmas Ipda Sujanarko SH yang didampingi oleh Kasubpospol Palem Semi Aiptu Awang, Kasubpospol Gembor Aiptu Jaja, Bhabinkamtibmas Cibodas Baru Aipda Gowie, Danru Intel Aipda Harianto, dengan 11 personel, serta Camat Cibodas Mahdiar S. STP yang diwakili oleh Kasie Satpol PP Kecamatan Cibodas H. Iman Supratman dengan 10 personel, target kegiatan sosialiasi bertempat di sepanjang Jalan Prambanan Raya Pertigaan Kantor PDAM dan Jalan Borobudur Raya.
“Kanit Binmas Ipda Sujanarko SH meminta pedagang, pengusaha minimarket, kuliner dan warnet, agar mematuhi peraturan pemerintah dengan di perpanjangnya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Berbasis Skala Mikro tentang Protokol Kesehatan (Prokes) 5M yang berlaku mulai 18 Mei sampai 31 Mei 2021.
Kegiatan sosialisasi ini kami lakukan dalam rangka upaya pengendalian dan memutus mata rantai penyebaran Corona Virus Disease 2019 (COVID-19), dimana masih banyak warga yang masih membandel dengan tidak mengindahkan serta tidak mematuhi imbauan Pemerintah Pusat tentang Prokes 5M, imbuh Ipda Sujanarko SH.
Para Pedagang Kaki Lima, Kuliner UMKM, Warnet, Pertokoan dan minimarket diharapkan mematuhi Prokes 5M diantanya Memakai masker, Mencuci Tangan dengan air mengalir, Menjaga Jarak (Physical Distancing), Menghindari Kerumunan serta Mengurangi Mobilitas.
Wabah virus Covid-19 yang melanda di seluruh Dunia termasuk di Indonesia berdampak terhadap pertumbuhan ekonomi nasional. Sehingga patut diwaspadai penyebaran serta potensi lonjakannya, lanjut IIpda Sujanarko SH.
Dalam Pelaksanaan kegiatan sosialisasi himbauan prokes serta himbauan tutup jam operasional usaha, kami lakukan secara Humanis dan lebih mengedepankan Protokol Kesehatan 5M,” pungkas Ipda Sujanarko SH.
(SUHARTONO)
